Thursday, 19 July 2012

Sejarah Perjuangan Sir Alex Ferguson Meraih Kesuksesan

Sir Alex ferguson, semua tahu sosok seorang pelatih berusia 69 tahun ini telah sering kali mencatatkan namanya dengan tinta emas bersama Manchester United.

Tercatat 37 trofi mampu diraih oleh Fergie selama 25 tahun karirnya di United, namun, sama seperti orang sukses lainnya, tak semua itu bisa diraih dengan serta merta dan cukup mudah.

Namun, butuh usaha yang keras dan juga kesabaran untuk menjadi seorang pelatih terhebat sepanjang masa.

Berikut ini adalah usaha keras Fergie bersama United, sejak pertama kali menginjakkan kakinya di Old Trafford.


Fergie datang ke United sebagai seorang pelatih yang memiliki reputasi cukup mentereng di negara asalnya, Skotlandia. Namun, hal tersebut tak membuatnya aman dari masalah di musim-musim pertamanya.

Bahkan United juga hampir terdegradasi di musim ke 1989-1990, meski karirnya sedikit tertolong dengan meraih trofi FA Cup, sekaligus trofi pertamanya. Dan itulah, titik balik karir Fergie yang mulai menunjukkan sinarnya.

Terakhir kali United meraih trofi liga yang ketika itu masih bernama First Division pada tahun 1967, akhirnya kembali merasakan gelar juara liga ketika Fergie datang, dan trofi pertama di liga tercipta di musim 1992-1993.

Namun, tanda-tanda bakal munculnya trofi-trofi yang dipersembahkan Fergie mulai terlihat ketika di musim sebelumnya, musim 1991-1992, Fergie mampu membawa United berada di urutan kedua di bawah Leeds United.

Kompetisi Eropa ini tampaknya belum menjadi tradisi yang mengesankan bagi Fergie, tercatat baru dua gelar Liga Champions yang mampu dipersembahkan oleh Fergie pada 1998-1999 dan 2007-2008. Selain itu, di musim 1990-1991 Fergie juga mampu mempersembahkan trofi Piala Winners dan Piala Super UEFA.

Untuk meneruskan kesuksesannya, Fergie gemar melakukan regenerasi pada skuadnya, hal tersebut tentu saja membuat pemain-pemain yang dinilai tak lagi produktif harus tersingkir dan digantikan oleh pemain muda.

Banyak pihak yang mempertanyakan keputusan Fergie yang melepas pemain-pemain yang membantunya untuk meraih trofi juara seperti Paul Ince, Mark Hughes dan Andrei Kanchelskis. Kemudian Fergie menggantikannya dengan pemain-pemain muda seperti, David Beckham, Ryan Giggs, Nicky Butt dan Paul Scholes, dan Fergie pun mendapat cercaan karena melakukan hal itu, tapi semuanya terbayar.

Demikian pula ketika United puasa gelar Liga Inggris pada tahun 2004 hingga 2006, Fergie pun mendatangkan pemain muda seperti, Wayne Rooney dan Cristiano Ronaldo, dan hasilnya sudah bisa ditebak, United merajai Liga Inggris mulai tahun 2007 hingga 2009 dan 2011.

Berhasil membentuk skuad dengan pemain yang penuh talenta dan juga keberhasilan, membuat Fergie kerap kali bersitegang dengan pemainnya, bahkan hal tersebut membuatnya harus mendepak para bintang yang dinilai sudah tak bisa diajak bekerja sama lagi, tak peduli seberapa penting pemain tersebut.

Pemain-pemain seperti, David Beckham, Roy Keane dan Jaap Stam menjadi korban Fergie karena dianggap tak bisa lagi bekerja sama.

Keputusannya membuang para pemain penting tersebut memang menimbulkan tanda tanya dan kontroversi, namun posisinya di United tetap tak tergoyahkan. Apalagi kalau bukan Fergie mampu membuktikan bahwa keputusannya sekali lagi, benar!.

Perseteruan antara Fergie dan anak buahnya yang mengakibatkan hengkangnya pemain bintang hampir saja terjadi lagi beberapa waktu lalu, pemain tersebut adalah Wayne Rooney.

Striker Timnas Inggris tersebut sempat ngambek dan bahkan telah menyatakan ingin meninggalkan Old Trafford, dan yang lebih miris lagi, klub yang akan dituju oleh Rooney adalah rival abadi United, Manchester City. Meski pada akhirnya Rooney berhasil dibujuk untuk bertahan dan mampu membuktikan kontribusi besarnya untuk United
.

No comments:

Linkss